Senin, 27 Oktober 2008

Profil PRM

PROFIL
Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) merupakan merupakan pimpinan terendah dalam struktur organisasi/persyarikatan Muhammadiyah. PRM berada di tingkat kampung/dusun.

PRM Bangunharjo I berada di bawah Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sewon Utara, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta.


PRM Bangunharjo I berada di Desa Bangunharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pada awal berdirinya tahun 1955, wilayah kerja dakwahnya mencakup seluruh wilayah Desa Bangunharjo yang terdiri dari lebih sepuluh dusun. Seiring dengan berkembangnya jumlah penduduk desa, demi efektifnya dakwah, maka sejak kepengurusan periode yang ke-5 wilayah kerja dakwah tersebut dibagi menjadi dua, yakni menjadi PRM Bangunharjo I dan PRM Bangunharjo II.

PRM Bangunharjo I wilayah kerja dakwahnya mencakup 4 (empat) dusun, yaitu Dusun Salakan, Dusun Jotawang, Dusun Randubelang dan Dusun Ngancar-Wojo.

Masa kepengurusan pimpinan ranting selama 5 (lima) tahun. Nama-nama ketua PRM Bangunharjo/ Bangunharjo I sejak berdiri hingga sekarang adalah :
1. Humam Syafi’I ………………. Ketua PRM Bangunharjo, periode …………..
2. Mulyadi ………………………….. Ketua PRM Bangunharjo, periode …………..
3. Sriwidodo ………………………. Ketua PRM Bangunharjo, periode …………..
4. Asfandi …………………………… Ketua PRM Bangunharjo, periode …………..
5. Drs. M.Irsyad Hariyanto … Ketua PRM Bangunharjo I, periode …………..
6. M. Mathori …………………….. Ketua PRM Bangunharjo I, periode …………..
7. Drs. Akhmad Johan N. …. Ketua PRM Bangunharjo I, periode 2000 - 2005
8. Drs. Akhmad Johan N. …. Ketua PRM Bangunharjo I, periode 2005 – 2010


MAKSUD DAN TUJUAN
Menegakkan dan menjunjung tinggi perintah agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

ANGGOTA
Jumlah anggota Muhammadiyah (bapak-bapak) di wilayah PRM Bangunharjo I yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) sebanyak …….. orang, sedang yang tanpa KTA diperkirakan sekitar 1.000 (seribu) orang. Selain itu anggota Muhammadiyah (ibu-ibu) tergabung dalam ‘Aisyiyah.

Keadaan anggota/simpatisan Muhammadiyah cukup heterogen, baik dalam hal ekonomi, pendidikan, dan sosial.

Karena wilayah PRM Bangunharjo I berada di perbatasan dengan Kota Yogyakarta maka keadaan masyarakatnya merupakan peralihan antara masyarakat desa dengan masyarakat kota. Tidak mau disebut sebagai ‘wong ndeso’ (orang desa), padahal juga bukan ‘wong kuto’ (orang kota)


TANAH WAKAF
Memiliki tanah wakaf sebagai berikut.
1. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk masjid dan TPA Al-Munir di Salakan
2. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk masjid An-Ni’mah di Randubelang
3. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk masjid dan TPA Al-Ikhsan di Randubelang
4. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk masjid dan TPA Al-Aqrob di Ngancar-Wojo
5. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk musholla Al-Falah dan gedung pertemuan di Randubelang
6. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk musholla dan TPA Miftahul ‘Ulum di Salakan
7. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk TK ABA Randubelang di Randubelang
8. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk TK ABA Wojo di Ngancar-Wojo
9. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk TK ABA Saman di Saman
10. Tanah wakaf seluas ………. M2, untuk SD Muhammadiyah Karangkajen IV di Salakan

0 komentar: